BULAWAN NEWS | Torang pe Media Torang pe Media
Kotamobagu, Bulawanews.com – Dewan Pengurus Pusat (DPP) Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (SBSI) secara resmi menunjuk Riswanto Dali sebagai Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) SBSI Kota Kotamobagu.
Resminya, Riswanto Dali menahkodai Ormas Buruh ini berdasarkan Surat Keputusan (SK) DPP SBSI Nomor 3252B/SK/DPP SBSI/XI/2017 yang dikeluarkan pada 1 November 2017
Terpilih menjadi Ketua SBSI Kotamobagu, pria low profile ini mengatakan kepada awak media, Senin (29/1/2018) langkah pertama membangun komunikasi dengan pemerintah Kota Kotamobagu serta akan mengubah cara dalam menyampaikan aspirasi dan tuntutannya, dengan menggunakan jalan yang lebih baik, sehingga penyampaian aspirasi dan tuntutan juga berjalan dengan baik
“Sebagai Ketua DPC SBSI Kotamobagu bertujuan untuk mengaktifkan kembali kepengurusan SBSI, satu hal untuk memperjuangkan hak-hak buruh di Kota Kotamobagu,”
“Setelah menerima SK kepengurusan, SBSI Kota Kotamobagu, kami siap bekerja mefasilitasi persoalan pekerja di Kota Kotamobagu, memediasi pihak Perusahaan dan pekerja tentang kesepakatan upah dan waktu kerja.
“Kami juga akan segera membentuk federasi di beberapa perusahaan yang memperkerjakan Karyawan lebih dari 10 orang,” Terang Dali
Ditempat yang sama Korwil Sulut Lucky CH.M.Sanger, usai menyerahkan SK Kepengurusan, berharap kepengurusan yang baru ini senantiasa dapat menjalankan tugas dan fungsi “Sebagaimana dalam ketentuan yang ada di SBSI dengan mengedepankan musyawarah dan mufakat dalam menjalankan roda organisasi, juga mampu menyelesaikan permasalahan yang akan timbul nantinya,” jelasnya
Ia menambahkan, penunjukan Riswanto Dali sebagai Ketua DPC dipandang mampu untuk membawa SBSI Kotamobagu untuk bisa memberikan perlndungan kepada hak-hak buruh, ditambah lagi di dukung dengan personil-personil yang handal di bidangnya
“Langkah awal bersama pengurus lainnya, melakukan koordinasi dengan pemerintah kotamobagu terkait perburuhan dan memastikan seluruh buruh mendapat hak-haknya sebagaimana diatur dalam Undang-undang perburuhan” tutupnya (David)
