BULAWAN NEWS | Torang pe Media Torang pe Media
Talaud, Bulawanews.com – Ratusan Aparatur Sipil Negara (ASN) tengah bersiap-siap mengikuti Pra Jabatan yang rencananya akan di laksanakan di Balai Diklat Manado awal bulan depan.
Pantauan Bulawanews.com di Aula Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), Senin (5/3/2018) saat ratusan ASN ini mengikuti Rapat persiapan sekaligus pembinaan yang di pimpin langsung oleh Plt Bupati Talaud Petrus Simon Tuange, S.Sos, M.Si dan di damping oleh Sekretaris Daerah Adolf Binilang serta Plt Kepala BKPSDM A. Djodi Taasiringan,
Nampak jelas kegembiraan di raut wajah para ASN yang akan mengikuti Pra Jabatan ini pasalnya momentum yang mereka nanti-nantikan akhirnya datang juga.
Plt Bupati mengatakan bahwa sebelumnya ia telah memanggil pihak BKPSDM untuk menanyakan kegiatan yang bersifat mendesak dan ternyata Pra Jabatan inilah merupakan Program Mendesak. Oleh karena itu Plt Bupati langsung memerintahkan kepada pihak BKPSDM untuk segera mempersiapkan segalah keperluan terkait dengan Program ini.
Selain itu, Tuange menghimbau agar supaya semua peserta harus mengikuti Pra Jabatan ini karena durasi waktu program ini untuk selanjutnya masih cukup lama.
Sementara itu Koordinator Peserta Prajabatan untuk kabupaten Talaud Hamka Arifudin, S.Pd menuturkan bahwa jumlah peserta yang akan mengikuti Pra Jabatan ini berjumlah 140 orang yang terdiri dari Guru Garis Depan (GGD), Kesehatan (Dokter dan Bidan) serta Penyuluh Pertanian dan Kegiatan ini di jadwalkan selama 7 hari terhitung sejak 1 April 2018. Peserta yang akan mengikuti Pra Jabatan ini merupakan angkatan 2 dan 3 Formasi khusus.
Senada dengan hal tersebut, Tevi Cerulo Wawointana, S.Pd yakni salah satu peserta Pra Jabatan mengucapkan Apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Talaud karena sudah menseriusi serta menindak lanjuti Program ini.
“Saya sangat mengapresiasi keseriusan Pemerintah Kabupaten Kepulauan Talaud untuk Program Pra Jabatan ini. Karena tanpa keseriusan Pemkab Talaud maka akan mengalami kendala yang bias saja membatalkan Program ini” Tutup Wawointana yang merupakan Aktifis (Melky Tumpia)
