Advetorial
Talaud, Bulawanews.com – Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan KSAD Jenderal TNI Mulyono disambut tarian adat ketika melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Kepulauan Talaud tepatnya ke Pulau Miangas, Jumat (13/4/2018)
Tiba pukul 9.30 (WITA) di Pulau Miangas, Panglima TNI bersama rombongan disambut Plt Bupati Petrus Simon Tuange “Panglima, selamat datang di Pulau Miangas,”kata Bupati
Kemudian rombongan menuju Pos Angkatan Darat (Posad) untuk meninjau langsung kondisi dan keberadaan tempat tersebut baik dari gedung, perlengkapan dan prajurit. Dan Panglima berkesempatan audiens dengan para prajurit
Dari Posad, Rombongan melanjutkan perjalanan ke pendopo kecamatan disambut siswa-siswi SD dan SMP, Nampak Panglima TNI bertatap muka dengan tokoh adat, agama dan tokoh masyarakat Miangas. Kepada Siswa Panglima sempat menanyakan beberapa hal terkait aktivitas pendidikan di Miangas.
Pertemuan di pendopo dihadiri ratusan masyarakat Miangas. Dalam kesempatan tersebut, Plt Bupati Kepulauan Talaud Petrus Simon Tuange menyampaikan beberapa hal terkait kondisi wilayah Kepulauan Talaud.
“Kedatangan Panglima TNI di Kepulauan Talaud khususnya di Pulau Miangas membuktikan, kekuatan Militer Negara hadir di Tanah Porodisa,” ucapnya
Lebih jauh, Tuange menuturkan, Bahwa Talaud memiliki 17 pulau, Diantaranya 7 pulau berpenghuni dan 10 lainnya tidak.
“Luas wilayah Talaud 97 persen lautan dan hanya tiga persen daratan. Khusus Miangas, dihuni 986 Jiwa. Luas pulau hanya 2,29 km2. Walau pulau kecil, pembangunan di pulau Miangas terbilang maju ketimbang pulau lainnya,” tuturnya
Kesempatan ini dimanfaatkan Tuange untuk menyampaikan beberapa persoalan lainnya kepada Panglima TNI “Masih ada beberapa hal yang masih butuh perhatian seperti kelangkaan BBM dan listrik menjadi masalah utama di beberapa pulau. Di perlukan ketambahan daya listrik, Bahkan akses telekomunikasi juga masih jadi kendala komunikasi,”
“Dari sisi keamanan negara, kami perlu ketambahan kapal patroli yang lebih besar. Motor patroli darat untuk anggota koramil juga dibutuhkan,”ujar Tuange, Sebelum mengakhiri Tuange meminta peran serta pihak TNI AL untuk sembari meminta membantu Droping kotak suara ke pulau-pulau,” pungkas Tuange
Dalam sambutannya Panglima TNI menyampaikan tujuan kedatangannya di beranda terdepan NKRI ini, Untuk meninjau langsung kondisi pulau Miangas. Terkait pertahanan dan pengamanan bagi masyarakat daerah perbatasan
“Sekarang saya dengar lagi musim ikan tuna. Saya telah perintahkan KRI untuk sementara standby disini guna memberikan rasa aman bagi nelayan yang hendak melaut,” tegasnya
Sementara terkait dengan Pilkada, TNI sudah mempersiapkan kapal untuk mengangkut kotak suara. Kami dari unsur TNI Polri mendukung apa yang menjadi skala prioritas daerah
“TNI-Polri akan memberikan rasa aman bagi seluruh masyarakat. Buktinya sudah ada Posad, Posal dan kantor lainnya di Pulau Miangas,” tutupnya
Turut hadir bersama rombongan Panglima TNI diantaranya Ketua Komisi I DPR RI, Gubernur Sulut Olly Dondokambey, Asops Kapolri Irjen Pol Deden Juhara, Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI Madsuni, Kapolda Sulut Irjen Pol Bambang Waskito, Danlantamal VIII Manado Laksma TNI Achmad Hery Purwono, Danrem 131/Santiago Brigjen TNI Josep Robert Giri, Danlanudsri Manado Kolonel (Nav) Insan Nanjaya serta sejumlah pejabat TNI dan Forkompimda Talaud
Dalam penyambutan orang nomor satu di jajaran TNI ini, nampak meriah dengan adanya tarian adat serta seluruh masyarakat pulau terluar yang lansung berbatasan dengan Filipina (Melky Tumpia)