Berhenti Bekerja Lansung, Memulai Usaha Rangkai Bunga di Kotamobagu

KOTAMOBAGU, BULAWANEWS.COM – Michael Wahani (33) sejak beberapa bulan lalu memutuskan berhenti dari pekerjaannya sebagai sales produk Nestle, Bersama istri tercinta Vera Tielung (30) serius mendirikan usaha merangkai bunga, Dengan nama “Sakura Florist”   

Alasannya tertarik terjun di bisnis tersebut karena miliki skill dan pengalaman yang di dapat pada tempat kerja lamanya sebelum beralih menjadi Salesman empat tahun belakangan ini

Bagi kedua suami istri ini prospek pasarnya yang dianggap cukup menjanjikan jika dibanding usaha lainnya.

Michael menyebut, saat ini permintaan untuk papan nama ucapanya sudah mulai di pesan kantor-kantor, Bahkan untuk karangan bunga kedukaannya  bukan hanya dari wilayah kota Kotamobagu, juga di daerah Dumoga raya serta daerah bagian atas Modoinding sekitarnya

“Papan bunganya tidak hanya untuk acara besar seperti pernikahan, duka cita dan ulang tahun, tapi even lainnya seperti wisuda dan pendadaran di kampus,” ungkapnya kepada Bulawanews.com

“Sekarang ini kalau lagi ramai sehari omsetnya lumayan, jika di hitung melebihi pendapatan yang lalu sewaktu bekerja,” ujarnya

Di kiosnya yang berlokasi di S Parman Kotamobagu, ia selalu menyediakan beragam jenis bunga. Sebagai salah satu kekuatan untuk bertarung dalam persaingan bisnis rangkai bunga,

Papa tercinta Mika ini tidak hanya menawarkan jenis model rangkaian bunga secara lengkap kepada konsumen. Tapi dirinya juga sering membuat kreatifitas lain, agar bentuk yang dihasilkan lebih unik sesuai yang di inginkan pembeli

Sedangkan untuk pemasarannya, Sakura Florist memanfaatkan layanan sosial media. Dengan demikian pelanggan yang datang di tempatnya tidak hanya terbatas wilayah Kotamobagu melainkan juga luar kota.

“Untuk memudahkan pelanggan, selain menerima request kita upload foto-foto yang di sebar melalui sosmed, Sangat memudahkan calon pembelibisa tahu produk apa saja yang kita tawarkan,” jelasnya

Adapun untuk harga yang ditawarkan bervariasi, menurutnya tergantung dari model dan jenis yang dibutuhkan. Misalnya untuk bunga krans ditawarkan mulai dari harga Rp 50 ribu dengan diameter 45 Cm hingga Rp 150 ribu yang pakai kaki

Sedangkan untuk papan nama ucapan dimulai harga standar 500 ribu, Kalu ingin lebih banyak variasi bunganya bisa tambah harga, Bukan hanya rangkai bunga, Tetapi Sakura Florist juga menawarkan jasa dekorasi kedukaan

“Dekorasi kedukaan kami juga siap layani, Dan variasi bunga yang kami miliki pastibya berbeda dengan yang lainnya,” pungkas penggemar Inter Milan ini

Sementara itu Kadis Perindustrian Dan Tenaga Kerja, Hidayat Mokoginta cukup memberikan apresiasi kepada pemilk usaha “Sakura Florist” menurutnya ketika berhenti bekerja menciptakan lapangan kerja yang baru

“Berhenti kerja justru memanfaatkan skill dan pengalaman untuk memulai usaha baru yang berpotensi menciptakan lapangan kerja baru,” tutupnya (David)