KOTAMOBAGU, BULAWANEWS.COM – Pemuda Kelurahan Mongkonoi, Kecamatan Kotamobagu Barat, Kota Kotamobagu, melakukan pengembangan potensi daerah melalui bidang pertanian Farises Coklat atau Kakao.
Ketua Kelompok Tani (Poktan) Pemuda Mokonai, Farid Potabuga (29), mengungkapkan Kakao mempuyai prospek yang bagus dalam meningkatkan ekonomi apabila diseriusi dengan baik.
“Coklat yang kami kembangkan adalah jenis Sulawesi A, atau pengembangan dengan cara cangkok, atau sambung pucuk. Biasanya dengan cara seperti ini buahnya lebih besar, dan berkualitas, masa panennya juga lebih cepat dibanding coklat lokal biasa,” kata Farid, Selasa (28/08/2018).
Lebih lanjut, Farid Potabuga, menjelaskan bahwa buah coklat jenis ini bisa dipanen hingga empat kali dalam sebulan. Sehingga banyak petani Kotamobagu, yang beralih ke tanaman coklat.
“Sudah banyak petani yang menggarap tanaman ini, pertumbuhannya cukup bagus. Jika ditanam dari biji, biasanya dalam jangka dua tahun sudah bisa dipanen sedangkan dalam satu bulan itu bisa empat kali dipanen,” ujar Farid.
Sebelumnya, Pemerintah Kota melalui Dinas Perikanan, Pertanian dan Peternakan (Dispertanak) juga telah turut mendorong penuh tentu pengembangan tanaman coklat bagi para Kelompok Tani.
“Tentu ini adalah tanaman yang bagus untuk dikembangkan guna meningkatkan hasil pertanian dan ekonomi para petani, sehingga pemerintah terus melakukan dorongan dengan memberikan beberapa bantuan dan fasilitas para petani,” kata Kepala Bidang Tanaman Pangan Holtikultura, Ramjan Mokoginta. (*)