BULAWAN NEWS | Torang pe Media Torang pe Media
KOTAMOBAGU, BULAWANEWS.COM – Jelang tahun baru 2019 dan memasuki minggu kedua di bulan Desember 2018, Kota Kotamobagu mulai di padati dengan pedagang kembang api dan terompet
Pantauan Bulawanews.com para pedagang tersebut berjualan di emperan pertokoan, kios pedagang kaki lima, dan membuka lapak di trotoar dan pinggir jalan, sebuah kawasan tertentu yang ramai dilalui warga, seperti kawasan pasar tradisional dan modern., Seperti di Jalan Kartini Kelurahan Gogoagoman Kecamatan Kotamobagu Barat, juga Kompleks Pasar Serasi.
Kembang api yang di jual pun beragam dari petasan berbagai ukuran, bentuk dan jenis
Salah seorang pedagang Kembang Api Winarso, mengatakan, setiap menjelang tahun baru bersama temannya menjalani usaha yang telah ditekuni sejak tiga tahun terakhir. Usaha berdagang itu merupakan bisnis musiman yang memberikan penghasilan lumayan, karena setiap tahun sudah dipastikan 500 buah buah habis terjual.
“Mengenai harga jual petasan dan terompet bervariasi tergantung bentuk dan ukurannya mulai dari harga Rp 12.500 hingga Rp 20.000 per buah,” katanya, Rabu (26/12/2018).
Menurutnya, menyambut pergantian tahun lama ke tahun baru, warga biasanya banyak membuat acara pesta malam tahun baru di rumah atau di pusat keramaian tertentu seperti kawasan bundaran paris Kotamobagu.
“Biasanya dilokasi itu yang menjadi pusat keramaian di malam puncak pergantian tahun. Ada juga dirumahnya masing-masing,” ujarnya
Meski begitu, Ia juga berpesan agar warga yang membeli petasan untuk tidak menggunakannya disembarangan tempat. “Tentu itu harapan kami, agar terhindar dari hal-hal yang dapat membahayakan kita semua,” pungkasnya. (*/Ainur Rofi)
