POHUWATO,BULAWANEWS.COM – Pemerintah Kabupaten (PEMKAB) Pohuwato bersama jajaran TNI dan Polri menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) pengamanan Pemilihan Umum (Pemilu) Pilpres dan Pileg Tahun 2019.
Rakor yang dipimpin langsung oleh Bupati Pohuwato Syarif Mbuinga, dihadiri KASREM 1313/Pohuwato, Wakapolres Pohuwato, Danramil, Kapolsek, Banbinsa dan Babinkamtibmas se-Kabupaten Pohuwato di gedung aula Panua bawah, Kantor Bupati Pohuwato. Senin 8 April 2019.
Adapun kegiatan ini digelar dengan tujuan, mewujudkan Pemilu serentak yang bermartabat dan berintegritasi pada 17 April 2019 mendatang.
Dalam sambutannya, bupati mengatakan, bahwa stabilitas keamanan daerah tercinta Kabupaten Pohuwato adalah menjadi tanggung jawab pemerintah dalam mesukseskan Pemilu 2019 tahun ini.
“Menjaga stabilitas daerah bukan karena suatu momen saja, namun menjadi tanggung jawab kita bersama, agar Kabupaten Pohuwato tetap stabil dan kondusif. Saya berharap agar pemilu kali ini bisa berjalan dengan baik dalam penyelenggaraannya, dan ini harus menjadi perhatian seksama”, ujar bupati
Selain itu, bupati juga meminta kepada para aparat agar mengawal dengan ketat selama proses pemilihan berlangsung, demi menciptakan demokrasi yang utuh, dan tidak tercederai.
“Kita akan perketat penjagaan selama Pemilu berlangsung, mari kita persempit ruang gerak dari orang-orang yang ingin menciderai demokrasi dengan berbagai cara. Dan salah satunya adalah serangan fajar dan hal-hal lain yang dapat menganggu demokrasi, sehingga bisa berdampak pada keamanan dan kondusifitas dearah, ” ungkap Syarif
Lanjutnya mengatakan, “Menjaga keamanan bukan hanya di saat momen tertentu, namun harus siaga setiap saat. Terlebih dalam pengamanan Pemilu pada 17 April ini, sangat diperlukan tenaga ekstra dari semua pihak, baik pemerintah daerah maupun jajaran TNI dan Polri, dalam menjaga keamanan di masing-masing TPS, yang nantinya juga akan diperbantukan dengan satuan linmas, ” tutup bupati. (Dahlan)