BULAWAN NEWS | Torang pe Media Torang pe Media
POTENSI DAERAH, BULAWANEWS.COM – Seorang murid kelas V SD Katolik Christi Regis Kota Kotamobagu berhasil mewakili Provinsi Sulawesi Utara di ajang Olimpiade Sains Nasional (OSN) pada bulan Agustus mendatang
Griffith Bersama Pelatih Dan Orang Tua
Prestasi itu diraihnya ketika berhasil meraih juara 1 lomba renang OSN tingkat Sulut beberapa waktu lalu di Kota Manado untuk cabang olah raga renang
Pada Senin (17/6/2019) Bulawanews berkesempatan melakukan wawancara dengan cucu tercinta IPTU Purnawirawan Piet Kuemba, katanya prestasi yang diraih berkat dukungan keluarga serta pelatih renang Dan Ia pun merasa bangga karena bisa mendapatkan kesempatan untuk mewakili daerah di ajang selevel tingkat nasional dan mewakili provinsi.
“Pertama ada rasa takut dan gugup karena baru pertama kali mengikuti lomba tingkat provinsi, Apalagi lawan – lawan yang dihadapi belum dikenal” ujar Ipit panggilannya sehari-hari
Kemudian Ifit mengatakan porsi latihan keras yang diberikan pelatih memberikan 3 medali emas dan 2 perak pada nomor gaya dada 50 M, gaya Bebas 50 M , gaya dada 100 M serta gaya punggung
“Ketekunan latihan menjadi kunci keberhasilannya saya meraih prestasi” kata putra kesayangan dari pasangan Christian Yandri Nangin dan Pingkan Kuemba
Terpisah, Pelatih Renang Pemkot Kotamobagu, Drs Samsudin Akub mengatakan, bahwa anak asuhnya milki kekuatan dan kecepatan bisa berkomeptisi di ajang nasional mendatang
“Saya bangga dengan kemampuan dan skill serta semangat dalam dirinya itu modal bisa bertarung di ajang nasional” kata Akub
Selain itu Pelatih juga meminta dukungan dari semua kalangan, mulai dari Orang Tua Wali Murid, pihak Sekolah dan teman-teman sangat membantu Ipit untuk menghadapi kejuaran OSN Tingkat nasional
“Latihan akan lebih intens lagi, makanya diperlukan dukungan moril dari orang tua dan sekolah. Mengingat kejuaran nanti cukup berat karena lawan yang dihadapi dari seluruh Indonesia. Jika Ifit berhasil meraih prestasi, tentunya akan mengharumkan Kota Kotamobagu, dan tidak menutup kemungkinan masuk pelatda dan pelatnas nantinya,” jelasnya (Juita)
