KOTAMOBAGU, Bulawanews.com – Ketua Komisi III DPRD Kota Kotamobagu, Royke Kasenda, menyoroti sejumlah hotel tempat isolasi mandiri (Isoma) para karyawan PT J Resources Bolaang Mongondow (JRBM), yang diduga terpapar Covid-19.
Sebagaimana dikutip dari wawancara dengan medai Pondoknews.com, Jumat (23/07/2021), Royke meengungkapkan, bila saat ini tempat isolasi karyawan JRBM sangat meresahkan masyarakat terutama yang ada di Kotamobagu.
“Karyawan JRBM yang OTG rata – rata diisolasi dibeberapa hotel di Kotamobagu tanpa penjagaan yang ketat, itu membuat ke-khawatiran masyarakat apakah bisa karyawan yang di isolasi mandiri ini tidak akan kontak fisik atau melakukan aktivitas di luar, ” ungkapnya.
Royke menyarankan, seharusnya pihak perusahaan memasang tanda atau pemberitahuan terkait dengan hotel yang dijadikan sebagai tempat Isoma karyawan JRBM.
“Selain pemberitahuan, tempat tersebut juga harus memiliki security agar karyawan yang di isolasi tidak lalu lalang, karena yang terjadi sekarang ini adalah penjagaan yang kurang maksimal, “ ucapnya.
Sekretaris DPC PDI Perjuangan ini menambahkan, hasil berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Kotamobagu dan tim tugas covid-19. Mereka kesulitan mencari informasi tersebut.
“Ada kendala komunikasi antara Dinkes dan tim gugus tugas penanganan covid-19 Kotamobagu dengan pihak JRBM. Bila keadaan ini terus berlanjut, maka kami lintas komisi akan memanggil pihak perusahaan. Tidak bisa hanya dibiarkan saja karena ini menyangkut kesehatan masyarakat. Khususnya disekitar tempat isolasi,” tandasnya. (*/xt)