BULAWANEWS.COM, KOTAMOBAGU – SMP Negeri 2 Kotamobagu, Sulawesi Utara, kembali mencatat prestasi membanggakan dengan meraih Juara I Sekolah Adiwiyata tingkat Kotamobagu. Penghargaan ini merupakan bukti keberhasilan sekolah dalam menanamkan etika lingkungan di kalangan siswa. Sabtu 17 Agustus 2024
Kepala Sekolah SMP Negeri 2 Kotamobagu, Irvan Arif, S.Pd., M.M., menyampaikan rasa syukur atas pencapaian ini pada Sabtu, 17 Agustus 2024.
Irvan Arif menegaskan bahwa keberhasilan ini tidak terlepas dari antusiasme siswa-siswi serta dukungan penuh dari para guru yang telah berpartisipasi aktif dalam seluruh agenda pembinaan dan sosialisasi. Menurutnya, penghargaan Adiwiyata ini sangat sejalan dengan visi sekolah, yaitu “Cinta Lingkungan.”
Dalam upaya menanamkan kepedulian terhadap lingkungan, SMP Negeri 2 Kotamobagu telah menerapkan berbagai program lingkungan seperti pengomposan sampah, pembangunan green house, dan pengelolaan bank sampah. Para siswa diajak untuk tidak membuang sampah sembarangan serta menjaga kebersihan lingkungan sekolah. Selain itu, siswa juga mendapatkan materi pembuatan pupuk kompos sebagai bagian dari proyek penguatan profil pelajar Pancasila dan belajar menanam tanaman obat serta bunga sesuai kearifan lokal.
Untuk menjaga kelestarian lingkungan sekolah, Irvan Arif menambahkan bahwa pihaknya tidak hanya melibatkan siswa, tetapi juga para orangtua murid. Mereka diajak berpartisipasi dalam menyediakan tanaman di lingkungan sekolah.
Kabid Penataan dan Peningkatan Kapasitas Lingkungan Hidup, Irwan Paputungan, S.Pd., M.Si., dari DLH Kotamobagu, menjelaskan bahwa Sekolah Adiwiyata bukan hanya sekadar penghargaan, tetapi juga mencerminkan perilaku dan budaya ramah lingkungan di sekolah. Gerakan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran lingkungan yang edukatif, partisipatif, dan berkelanjutan, melibatkan semua kalangan, mulai dari siswa, guru, wali murid, hingga masyarakat sekitar.
Dengan prestasi ini, SMP Negeri 2 Kotamobagu semakin mengukuhkan posisinya sebagai sekolah yang berkomitmen pada kelestarian lingkungan dan menjadi inspirasi bagi sekolah-sekolah lain. (Jo)