Ibu-ibu Pertiwi menghadiri undangan syukuran Hi Sande Dondo

Press Release : Klarfikasi Atas Pemberitaan Pada Media Online Bulawanews.Com 11 September 2024 .

Yth. Redaksi Bulawanews.Com

Hal: Permohonan Klarifikasi dan Koreksi Pemberitaan

 

Saya, Saprida Wahyuni Tompunu, mewakili komunitas Ibu-Ibu Pertiwi Desa

Kopandakan Satu, Sehubungan dengan pemberitaan yang telah beredar

mengenai dukungan Komunitas Ibu-ibu Pertiwi terhadap Pasangan Calon

(Paslon) NK-STA, kami merasa perlu untuk memberikan klarifikasi

terkait berita yang diterbitkan pada 11 September 2024 dengan judul

“NK-STA Dapat Dukungan The Power Of Emak-Emak Kopandakan.”

 

Dalam berita tersebut, terdapat pernyataan yang mengindikasikan bahwa komunitas

Ibu-Ibu Pertiwi telah berkomitmen dan mendukung penuh Paslon NK-STA,

dengan kutipan: “Kami (komunitas Ibu-Ibu Pertiwi) sudah bersepakat

untuk tetap bersatu dalam memenangkan NK-STA.”

 

Kami ingin meluruskan bahwa komunitas Ibu-Ibu Pertiwi hadir dalam acara tersebut atas undangan dari Bapak Sande Dodo dalam kapasitas keluarga (seluruh anggota komunitas memiliki hubungan kekerabatan dekat baik dengan Bapak Sande Dodo maupun Istri) dalam rangka doa syukuran atas pelantikannya sebagai Anggota DPRD Kota Kotamobagu

Periode 2024-2029.

 

Komunitas Ibu-Ibu Pertiwi adalah sebuah gerakan perempuan yang tidak berafiliasi dengan Paslon tertentu. Sebagian besar anggota komunitas adalah Aparatur Sipil Negara (ASN) yang secarahukum dilarang untuk memihak atau memberikan dukungan kepada Calon

Kepala Daerah manapun.

 

Pernyataan yang perlu diluruskan adalah bahwa Paslon NK-STA yang hadir

dalam acara tersebut dan tiba menjelang akhir acara juga diundang oleh

tuan rumah, sama dengan Ibu-Ibu Pertiwi yang telah hadir lebih dulu,

bahwa Paslon tersebut meminta dukungan kepada Ibu-Ibu Desa Kopandakan

Satu yang hadir pada kegiatan tersebut, bukan kepada Komunitas Ibu-ibu

Pertiwi secara khusus.

 

Kami juga ingin menyampaikan bahwa pemberitaan ini telah dimulti tafsir dan dimanfaatkan oknum-oknum tertentu dan disebarluaskan di media sosial sebagai bahan bully, yang berdampak negatif pada pribadi dan keluarga kami.

 

Kami sangat berharap klarifikasi ini dapat segera ditindaklanjuti dan

disertakan dalam pemberitaan selanjutnya guna meluruskan informasi

yang beredar dan mencegah kesalahpahaman lebih lanjut.

 

Hormat kami,

Atas Nama Komunitas Ibu-Ibu Pertiwi Desa Kopandakan Satu

 

Saprida Wahyuni Tompunu

Komentar Facebook